Copyrights © 2024 All Rights Reserved by Pramuka Kota Blitar
Lambang negara India adalah adaptasi dari hulu tiang Singa Asoka dari Sarnath.
Maharaja Asoka yang Agung mendirikan hulu tiang yang menghiasi puncak Pilar Asoka untuk menandai titik tempat Buddha Gautama mengajarkan Dharma untuk pertama kalinya, serta tempat di mana Sangha Buddha dibentuk. Aslinya terdapat empat Singa asia berdiri saling membelakangi dan berdiri di landasan abakus melingkar yang dihiasi ukiran relief timbul bergambar gajah, kuda, lembu, dan singa yang diselingi ukiran Dharmacakra atau Cakram Asoka. Di dasarnya dilandasi teratai berbentuk lonceng. Tugu ini diukir dari satu batu utuh.
Keempat singa ini (satu terhalang dari pandangan) - melambangkan kekuatan, keberanian, harga diri, dan keyakinan - berdiri di atas landasan abakus melingkar. Landasan ini berukir hewan yang lebih kecil yang menjaga empat arah mata angin: singa di utara, gajah di timur, kuda di selatan, dan lembu di barat. Landasan ini ditopang teratai mekar yang melambangkan hulu sumber air kehidupan dan inspirasi kreatif. Versi yang digunakan dalam lambang negara tidak memasukkan lapik atau landasan bunga teratai. relief di bawah singa hanya menampilkan Dharmacakra di tengah dengan lembu di kanan dan kuda di kiri, serta tepi Dharmacakra di ujungnya.[1] Semboyan Satyameva Jayate सत्यमेव जयते dituliskan di bawah lambang dalam aksara Dewanagari yang bermakna 'hanya kebenaran yang berjaya'.[1]
Lambang ini dresmikan sebagai lambang negara India pada 26 Januari 1950, pada saat itu India telah menjadi republik merdeka.[2]
Makna Simbol Lambang Koperasi :
Tato kini makin digemari oleh banyak orang. Kalau dulu tato terkesan dengan segala sesuatu yang urakan, nakal, dan liar, kini tato telah menjadi salah satu produk seni. Banyak orang dari berbagai kalangan membuat tato di tubuh mereka. Mulai dari artis, seniman, orang biasa, pemain sepak bola, bahkan Menteri Perikanan Susi Pudjiastuti pun bertato.Anil Gupta, seniman tato asal India menjadi salah satu seniman tato termahal sejagat. Dilansir dari Facebook Anil Gupta, penggemar tato perlu merogoh kocek 200 dollar untuk konsultasi tato dengannya dan 500 dollar untuk menato tubuhnya. Gupta memulai kariernya di Mumbay, tahun 1991 kemudian ke New York, Amerika Serikat. Di sana keahliannya sebagai seniman tato akhirnya berkembang. Kini, setelah hampir tiga dekade berkarya, Anil Gupta yakin kepopuleran tato bukan sebuah tren yang bakal cepat sirna."Mereka adalah transisi, hal itu adalah sesuatu yang berkembang. Sebuah tren adalah apa yang akan mendikte bagaimana dan apa yang kamu kerjakan. Saya tidak mengikuti mereka, saya baik-baik saja dengan gaya seni saya," ungkap Gupta.Seperti apa tato buatan Anil Gupta ini? Simak 25 tato karya seniman termahal ini seperti dirangkum brilio.net, Kamis (3/12):